Maota Dalam Budaya Minang: Kajian Semiotika

Rp105.000

Category:

Description

Islam dalam budaya Minangkabau sesuatu yang sangat menarik untuk diamati. Citra Islam bisa lebih buruk bila tidak diuraikan secara ilmiah dalam konsep karakter orang Minangkabau, apalagi sebuah pernyataan yang katanya ada ajaran adat yang tidak sesuai dengan ajaran Islam seperti kewarisan dan sistem matrilinial. Buku ini mencoba menjawab bagaimana orang di luar Minangkabau memahami konsep ‘maota’ bagi budaya dan karakter orang Minangkabau. Karena kemahiran ‘maota’ inilah pegangan Adaik Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah mampu menjawab kesalahpahaman mengenai Islam di Minangkabau. Buku ini memperlihatkan proses kelihaian orang Minangkabau dalam kemampuan bersilat lidah. Pembahasan cerpen “Robohnya Surau Kami”karya A.A. Navis dengan pendekatan semiotika ini memberikan pemkanaan tanda tradisi Minangkabau tentang maota yang mengalami perubahan dan pergeseran pemaknaan. Buku ini merupakan pengembangan dari disertasi di Universitas Padjajaran dengan pembahasan bagaimana kekeliruan karakter Minangkabau yang belum sesuai dengan ajaran agama Islam. Buku ini dapat menepis secara ilmiah karakter mana yang berlandaskan ajaran Islam dan mana yang bukan merupakan ajaran Islam.

Additional information

Judul Buku

Maota Dalam Budaya Minang Kajian Semiotika

Penulis

Sulastri

ISBN

(dalam proses pengajuan)

Ukuran

176mm x 250mm

Tebal Buku

xii, 249

Penerbit

Penerbit SURI

Keterangan

Pembelian buku dapat melalui WhatsApp dengan nomor 081378254903 atau melalui Direct Message (DM) official account Instagram @lembagasuri